Proposal Hidup

__Atin Supartini

"Hiduplah bagaikan air yang mengalir." 

       Ungkapan yang kerap kita dengar dari banyak orang. Hidup memang seperti air, terus mengalir hingga ke muara atau lautan. Namun, untuk menuju ke sana, air butuh saluran yang baik. Misalnya air sungai, tidak semua air sungai dapat sampai ke laut. Ada yang belok ke selokan, bahkan ke toilet. Begitu pun hidup kita perlu adanya saluran yang baik. Kita harus memiliki perencanaan yang jelas tentang tujuan yang ingin dicapai. Kita juga harus bisa menentukan ke mana arah arus hidup kita?

      Pernahkah kalian menjadi panitia suatu kegiatan? Salah satu hal yang harus kita lakukan saat menjadi panitia agar kegiatan tersebut mendapat dukungan dari banyak pihak adalah kita wajib membuat proposal. Untuk kegiatan yang berlangsung beberapa hari saja kita harus membuat proposal agar kegiatan tersebut berhasil. Nah, apalagi hidup kita yang berjalan belasan ribu bahkan mungkin puluhan ribu hari, tentunya lebih layak untuk dibuatkan proposal. Hidup terlalu berharga untuk disia-siakan, kita perlu merancang kehidupan kita dengan baik.

       Seorang filsuf, Jim Rohn mengatakan:

" Anda tidak bisa menyewa orang lain agar berolahraga untuk Anda," 

kita harus melakukan sendiri jika ingin memperoleh manfaat dari olahraga. Kita tidak akan mampu meraih keberhasilan hidup apabila menyerahkan hidup kepada orang lain. Kitalah yang harus menentukan hidup kita sendiri. Kitalah yang harus menjalani hidup kita sendiri. Sukses dan gagalnya kita bukanlah tanggung jawab orang lain, orang tua ataupun keluarga, tetapi tanggung jawab kita sendiri. Untuk itu, kita perlu membuat proposal hidup sebagai kompas hidup kita.

      Hidup kita harus diarahkan melalui proposal hidup. Proposal hidup adalah sebuah perencanaan tertulis yang dibuat sebagai bentuk syukur kita karena diberikan kesempatan hidup di dunia ini. Proposal hidup dibuat untuk menuntun kita menggapai prestasi tertinggi yang bisa dibanggakan di hadapan Allah.

      Manfaat dari proposal hidup yang telah dibuktikan langsung oleh seorang motivator ulung di dunia bisnis, beliau bernama Bapak Jamil Azzaini. Sedari kecil beliau mempunyai kebiasaan dalam hidupnya, yakni membuat 'proposal hidup.' Beliau menyusun sendiri proposal hidupnya untuk sekian tahun ke depan, termasuk capaian dan lompatan-lompatan hidup yang akan dituju.

      "Alhamdulilah, hampir semua yang saya tulis dalam proposal hidup itu terwujud." ujar Pak Jamil.

      Saat ini Pak Jamil telah mewujudkan impiannya menjadi Insinyur Pertanian dan dosen. Selian itu, beliau pun telah menjadi inspirator SuksesMulia, penulis buku best seller, pengusaha, pengkader wirausaha, dan pengkader trainer serta penggagas Gerakan Sukses Mulia. Juga beliau telah menjadi roadshow memberikan seminar di 4 benua: Asia, Australia, Amerika dan Afrika. Semua gerak langkah Pak Jamil saat ini dalam rangka pencapaian proposal hidup yang telah beliau ajukan kepada Allah.

      Semua orang pasti memiliki mimpi dan cita-cita, tetapi sedikit yang bisa menuliskannya. Padahal jika kita menuliskan mimpi-mimpi tersebut kita dapat mengingat dan terus meningkatkan jalan untuk keputusan apa yang harus kita ambil dalam hidup. Dengan menulis kita akan melakukan sebuah kerja yang hebat antara pikiran dengan hati atau keinginan. Sehingga hasil dari tulisan tersebut otomatis akan tertananam di alam bawah sadar. Walau suatu saat kita lupa, kita bisa membuka dan membacanya kembali. Saya pun memiliki proposal hidup yang terdapat dua puluh keinginan di dalamnya. Saat ini saya sedang berusaha mewujudkannya.

      Oleh karena itu, memiliki proposal hidup yang jelas sangatlah penting. Gunanya untuk mengarahkan kita ke jalan yang benar, membantu kita tetap semangat dalam  menjalani hidup. Proposal hidup tidak hanya berisi rentetan keinginan dan harapan. Tetapi berisi visi dan misi hidup kita di dunia dan usaha apa yang akan kita lakukan untuk meraih kesuksesan.
Setelah bekerja, jangan lupa kita untuk berdo'a. Karena berdo'a adalah hal yang sangat penting dan jangan sesekali melupakan Allah Swt. dalam segala perencanaan untuk mencapai kesuksesan. Allah Swt. yang akan menentukan masa depan kesuksesan kita.

     Jadikanlah impian hidup sebagai motivasi untuk meraih kesuksesan dan menjadikan do'a sebagai senjata terampuh untuk menemani dalam perjalanan hidup kita.

Bungbulang, 9 April 2019

Share this post