Kekuatan "Basmallah"

Bungbulang, 23 April 2019

Umat muslim diperintahkan untuk selalu mengingat Allah Swt. kapanpun dan di manapun mereka berada. Baik dalam keadaan bahagia ataupun dalam keadaan sengsara, kita harus selalu mengingat-Nya. Karena dengan mengingat-Nya, In Syaa Allah hati kita akan selalu nyaman dan tentram. Kita bisa menjalani hidup ini, tiada lain karena atas karunia-Nya.

Dalam mengawali segala sesuatu, sebaiknya kita awali dengan Basmallah. Sebab dengan diucapkannya Basmallah pada setiap aktivitas kita, In Syaa Allah kita akan selalu ada dalam kebaikan dan rahmat-Nya. Basmallah adalah sebuah kalimat yang simpel dan sederhana. Namun, kita suka lupa dalam mengamalkannya. Padahal di sisi-Nya, setiap tindakan yang diawali dengan Basmallah akan dinilai kebaikan serta akan mendapatkan keberkahan dari-Nya. Jika kita lupa mengucap basmallah, maka ucapkan, "Bissmillahi awwalahu wa akhirohu." Dengan menyebut nama Allah di awal dan di akhir.

Dengan mengucapkan basmallah, hal ini berarti bahwa kita telah menyertakan Allah Swt. dalam kegiatan kita. Pekerjaan yang kita lakukan pun akan bernilai ibadah. Dengan basmallah, In Syaa Allah kita akan terlindung dari kemaksiatan.

Setiap amalan, baik itu yang bersifat ibadah maupun keseharian, jika tidak diawali dengan basmallah dimungkinkan akan berkurang keberkahannya. Misalnya, di saat kita makan. Ketika makan dilakukan tanpa diawali basmallah, bisa jadi apa yang kita makan akan berkurang atau hilang keberkahannya. Sehingga, makanan itu tidak menguatkan badan kita untuk bekerja dan beribadah. Basmallah berarti bahwa kita berdo'a kepada Allah untuk memohon dan mngharapkan ridho-Nya atas segala perbuatan yang kita lakukan. Bahkan, basmallah merupakan ajaran yang Allah berikan kepada Rasul dan Nabi-Nya.

Guru saya pernah menjelaskan dalam kitab "Uqudullujen," bahwa ada sebuah hikayat penting. Ada seorang istri yang sholehah mempunyai suami yang akhlak dan keimanannya kurang baik. Istri tersebut tidak pernah lupa membaca basmallah ketika hendak melakukan suatu pekerjaan. Dia selalu berhati-hati dalam melakukan sesuatu. Sehingga ada suatu kejadian, di kala itu sang suami menyerahkan dompet berisi uang kepada sang istri untuk disimpan. Lalu, sang istri pun menyimpan dompet tersebut pada lemari dengan diawali basmallah seperti biasanya.

Suatu hari, dompet tersebut diambil oleh sang suami, lalu dia lemparkan uang yang ada di dalam dompet ke dalam sumur. Maksud suaminya itu, dia ingin menguji istrinya. Dia penasaran apa faedah dan keistimewaan dari istrinya yang selalu membaca basmallah.

Setelah dibuang, sang suami pun meminta uang kepada istrinya, karena sang suami ingin membeli sesuatu.

Sebelum sang istri membawa uang, malaikat Jibril mendapat tugas turun ke bumi untuk mengambil uang dari sumur dan disimpan lagi pada lemari.

Secepatnya sang istri membuka lemari dengan membaca basmallah seperti biasa. Uang itu sudah ada pada tempatnya, lalu dia ambil dan diberikan kepada suaminya.

"Pak, ini uangnya..." ucap sang istri penuh kelembutan.

Sang suami pun terkejut dan kaget menyaksikan kejadian itu, dia bingung bagaimana istrinya membawa uang dari sumur yang dalam itu. Mukzijat telah terjadi pada sang istri yang selalu mengamalkan bacaan basmallah di setiap mengawali pekerjaannya. Pada saat itu juga sang suami tobat dan ikut beribadah bersama istrinya.

Hikayat tersebut menegaskan bahwa bila kita melakukan sesuatu kegiatan dan diawali dengan membaca basmallah, maka itu sama halnya kita memohon kepada Allah untuk memberkahi segala yang kita lakukan. Selain itu, basmallah juga bisa mendatangkan kebaikan untuk manusia dalam perbuatannya. Basmallah mencerminkan sikap yang santun dan memuliakan Allah Swt.

Mulai detik, menit, jam ini mari kita terapkan basmallah dalam aktivitas kita. In Syaa Allah, jika basmallah tidak lupa, maka adab-adab dalam beraktivitas pun akan terjaga. Kita pun akan semakin sadar bahwa di setiap amalan kita selalu ada Allah Swt. yang menyertainya.

Oleh : Atin Supartini

Share this post